The Boys: The Deep (Kevin Moskowitz)

 

The Deep adalah supe dengan kekuatan laut yang kerap menjadi bahan lelucon. Di balik citra bodohnya, tersembunyi karakter tragis yang putus asa mencari penerimaan.



Dalam dunia The Boys, ada supe yang bukan hanya menyedihkan, tapi juga menyimpan tragedi dalam bentuk komedi gelap. The Deep, alias Kevin Moskowitz, adalah anggota The Seven yang paling sering dipermalukan—baik oleh rekan, publik, maupun dirinya sendiri. Dengan kekuatan berkomunikasi dengan makhluk laut, The Deep berusaha relevan dalam dunia para supe yang penuh kekuasaan. Namun ambisinya sering kandas karena keputusan bodoh, manipulasi sektarian, dan masa lalu kelam yang belum ditebus.


Kekuatan dan Kemampuan

The Deep sering dibandingkan dengan Aquaman, tetapi dalam versi yang lebih menyedihkan. Ia memiliki kekuatan:

  • Berkomunikasi dengan makhluk laut: Dari ikan, lumba-lumba, hingga gurita.

  • Berenang cepat dan tahan tekanan air: Ia dapat bertahan di kedalaman laut ekstrem.

  • Tubuh termodifikasi untuk kehidupan bawah laut: Termasuk insang dan kulit tahan dingin.

Namun dalam konteks tim seperti The Seven, kekuatannya dianggap “tidak berguna” dalam pertempuran darat, membuatnya menjadi objek olokan bahkan di antara sesama supe.


Insiden Pelecehan terhadap Starlight

Salah satu momen paling mengejutkan dan menjijikkan adalah ketika The Deep memaksa Starlight untuk melakukan tindakan seksual sebagai syarat masuk ke The Seven. Adegan ini membuka mata penonton bahwa The Seven bukan tim pahlawan, tetapi klub predator dengan kuasa absolut.

Setelah insiden ini, dan tekanan publik meningkat, Vought memutuskan “menghukum” The Deep dengan memindahkannya ke kota terpencil—sebuah bentuk pengasingan simbolis yang justru menjadi titik balik karakternya.


Pengasingan dan Penghinaan Diri

Selama di pengasingan, The Deep mengalami serangkaian insiden memalukan:

  • Membebaskan seekor lumba-lumba yang kemudian tertabrak truk

  • Mengobrol serius dengan ikan dalam akuarium

  • Mencoba menghubungi kembali The Seven berkali-kali tapi diabaikan

  • Menjadi bahan ejekan di media sosial dan televisi

Semua ini memperlihatkan betapa rentannya The Deep terhadap penolakan, dan betapa ia rela melakukan apa pun demi diterima kembali.


Rekrutmen oleh The Church of the Collective

Dalam upaya mencari makna hidup, The Deep direkrut oleh organisasi pseudo-religius bernama The Church of the Collective—sebuah sindiran terhadap Scientology. Melalui mereka, The Deep menjalani “pembersihan jiwa”, pernikahan yang diatur, dan kampanye branding ulang.

Ia percaya bahwa dengan mengikuti doktrin tersebut, ia bisa menebus dosanya dan kembali ke The Seven. Namun semua itu ternyata hanya alat bagi Church untuk mengendalikan dan memanipulasinya. The Deep menjadi pion dalam permainan yang lebih besar, dan semakin kehilangan kendali atas hidupnya sendiri.


Perjuangan untuk Relevansi

The Deep terus berusaha mendapatkan tempat di The Seven:

  • Menjual citra baru sebagai "supe spiritual"

  • Menyebarkan buku dan podcast tentang transformasi dirinya

  • Membuat kampanye media untuk mendapatkan simpati publik

Namun semua itu sering berujung pada komedi tragis, karena ia selalu terlihat putus asa dan mudah ditipu. Bahkan ketika ia akhirnya diizinkan kembali ke The Seven, itu bukan karena bakat atau pertobatan—melainkan karena kebutuhan politik Homelander.


Hubungan dengan Makhluk Laut

Hubungan The Deep dengan hewan laut adalah salah satu elemen paling absurd dan gelap. Dalam beberapa adegan, ia memiliki ikatan emosional (dan seksual) dengan makhluk seperti gurita bernama Ambrosius. Ini memperlihatkan betapa hancurnya psikologis The Deep, yang tidak bisa menjalin relasi sehat dengan manusia.

Adegan-adegan ini bukan hanya aneh, tapi juga menggambarkan alienasi ekstrem—The Deep merasa lebih dimengerti oleh makhluk laut daripada manusia atau supe lainnya.


Simbolisme dan Kritik Sosial

The Deep adalah satir dari:

  • Figur publik predator yang mencoba rebranding untuk menyelamatkan karier

  • Budaya selebriti yang menukar moralitas demi popularitas

  • Kultus agama modern yang memanfaatkan kerentanan individu

Ia bukan hanya karakter komedi, tapi sindiran pedas terhadap budaya pengampunan palsu dan manipulasi citra.


Perbandingan Komik dan Serial

  • Komik: The Deep hampir tidak memiliki peran signifikan, hanya muncul sebagai karakter pendukung.

  • Serial: Karakternya diperluas secara drastis, dengan latar belakang tragis, humor gelap, dan perjalanan penebusan yang aneh.

Serial The Boys menjadikan The Deep sebagai ikon “karakter gagal” yang tetap mencoba.


Kesimpulan

The Deep adalah contoh sempurna dari karakter tragis-komedi dalam The Boys. Ia adalah pelaku dan korban dalam satu tubuh—melakukan kesalahan fatal, tapi juga dipermalukan dan dieksploitasi berkali-kali. Meskipun sulit disukai, The Deep menghadirkan refleksi tajam tentang manusia yang haus pengakuan dan tak tahu bagaimana menebus masa lalu. Di antara para monster, ia mungkin yang paling… menyedihkan.