Pendahuluan: Ketika Genius Menjadi Gila
Hank McCoy dikenal sebagai Beast, mutan X-Men yang cerdas, sopan, dan bijaksana. Namun di dunia alternatif yang penuh kegelapan, muncul versi jahatnya: Dark Beast, sosok cerdas yang sama tapi kehilangan sisi moralitas.
Lahir dari dunia Age of Apocalypse (AoA), Dark Beast adalah representasi mutlak dari ilmu pengetahuan tanpa nurani. Tidak hanya menjadi ilmuwan eksperimen gila, ia juga menjelma sebagai dalang kejahatan genetik yang menghantui semesta utama Marvel hingga hari ini.
Asal Usul dan Identitas
-
Nama asli: Henry "Hank" McCoy
-
Nama kode: Dark Beast
-
Asal semesta: Earth-295 (Age of Apocalypse)
-
Pertama muncul: X-Men: Alpha #1 (1995)
-
Pencipta: Scott Lobdell dan Roger Cruz
Dark Beast memiliki DNA dan sejarah yang hampir identik dengan Beast dari Earth-616, namun peristiwa dan moralitas yang berbeda mengubahnya menjadi monster intelektual tanpa rasa bersalah.
Penampilan dan Desain
-
Berwujud seperti Beast klasik, namun lebih seram dan liar: bulu lebih gelap, mata lebih bengis, dan sering tersenyum sinis.
-
Terkadang digambarkan dengan penampilan lebih liar dan brutal, dengan gaya rambut acak-acakan dan pakaian laboratorium penuh darah.
-
Memiliki cakar dan gigi yang tajam, siap menyerang siapa saja, bahkan saat sedang melakukan eksperimen.
Latar Belakang di Age of Apocalypse
Dalam dunia AoA, tanpa kehadiran Charles Xavier, Apocalypse bangkit dan menguasai dunia. Hank McCoy dalam dunia ini tidak pernah mendapatkan bimbingan moral dari X-Men. Sebaliknya, ia justru bekerja untuk Apocalypse sebagai ahli genetika utama.
Sebagai bagian dari eksperimen biologi mutan untuk tujuan seleksi alam ala Apocalypse, Dark Beast:
-
Menciptakan berbagai mutan buatan yang menyeramkan.
-
Melakukan eksperimen sadis terhadap manusia dan mutan tanpa izin.
-
Bertanggung jawab atas banyak proyek kejam seperti modifikasi genetik dan kloning.
Dark Beast melihat eksperimen sebagai seni, dan tidak ragu menciptakan mutasi buatan yang tidak stabil, hanya demi rasa ingin tahu.
Kekuatan dan Kemampuan
Dark Beast memiliki semua kekuatan Beast Earth-616, tapi dengan tambahan pengalaman eksperimen ekstrem:
1. Kecerdasan Super Tinggi
-
Ahli genetika, biokimia, neurologi, dan teknologi mutan.
-
Dapat menciptakan virus, mutan hasil rekayasa, dan bahkan teknologi manipulasi DNA.
2. Kekuatan dan Ketangkasan Fisik
-
Bisa mengangkat benda berat, melompat jauh, dan bertarung dengan refleks binatang.
-
Cakar dan gigitan mematikan dalam pertempuran tangan kosong.
3. Manipulatif dan Strategis
-
Tidak hanya ilmuwan, tapi juga licik dan ahli dalam menyusup serta mengendalikan organisasi dari balik bayangan.
Melarikan Diri ke Earth-616
Saat semesta AoA terancam hancur, Dark Beast melarikan diri ke Earth-616 — dan di sanalah ancaman sesungguhnya dimulai.
Ia menyusup ke dunia utama dan:
-
Menyamar sebagai Beast asli selama beberapa waktu.
-
Membangun laboratorium rahasia, melanjutkan eksperimen pada manusia dan mutan.
-
Berperan dalam pengembangan Mutant Growth Hormone (MGH) dan rekayasa mutan tidak stabil.
Eksperimen dan Dosa-Dosanya
Beberapa aksi keji Dark Beast di Earth-616 termasuk:
-
Menciptakan Mutan Buatan
-
Menggunakan DNA berbagai mutan untuk menciptakan ciptaan campuran yang sering tidak stabil dan liar.
-
-
Eksperimen pada Anak-Anak Mutan
-
Diculik dan dimanipulasi demi menghasilkan generasi baru mutan dengan kekuatan unik.
-
-
Kolaborasi dengan Penjahat Lain
-
Bekerja sama dengan Sugar Man, Mister Sinister, dan bahkan musuh X-Men lain demi tujuan pribadi.
-
-
Menciptakan Virus Genetik
-
Mengembangkan patogen untuk menyerang mutan atau manusia tertentu sebagai senjata biologis.
-
Konflik dengan Beast Asli
Dalam beberapa momen penting, Beast Earth-616 harus menghadapi versi jahat dirinya sendiri.
-
Pertarungan intelektual dan fisik antara keduanya menjadi momen refleksi moral, memperlihatkan bagaimana pilihan bisa mengubah nasib seseorang.
-
Dark Beast menyindir Beast yang terlalu terikat moralitas, sementara Beast mencela eksperimen tanpa empati.
Mereka menjadi cermin satu sama lain, dan pertempuran mereka bukan sekadar otot — tetapi soal nilai dan batas kemanusiaan.
Kematian dan Kebangkitan
Dark Beast telah “dibunuh” beberapa kali, namun sering kembali:
-
Pernah dikejar dan dibunuh oleh X-Men, namun berhasil bertahan lewat teknologi kloning dan pengalihan kesadaran.
-
Terlibat dalam berbagai proyek jahat seperti Dark X-Men, Weapon X, dan bahkan Hellfire Club.
Dalam era Krakoa, banyak spekulasi soal apakah ia akan dihidupkan kembali atau dibiarkan menghilang. Namun mengingat kecerdasannya, kemungkinan ia memiliki salinan diri yang tersembunyi.
Simbolisme: Sisi Gelap dari Diri Kita
Dark Beast adalah peringatan bahwa bahkan pahlawan bisa menjadi monster, jika mereka kehilangan kompas moral.
-
Ia menunjukkan bagaimana kecerdasan tanpa belas kasih bisa menjadi lebih berbahaya dari kekuatan fisik.
-
Menjadi cerminan dari Beast asli — sama-sama jenius, tapi berbeda dalam prinsip.
Dalam cerita X-Men yang sering membahas identitas dan etika, Dark Beast adalah tokoh yang menantang pembaca untuk berpikir: seberapa jauh kita bisa pergi demi ilmu?
Potensi Adaptasi Media
Dark Beast belum muncul di layar lebar, tapi:
-
Cocok sebagai musuh dalam film live-action X-Men baru, terutama yang mengeksplorasi konsep multiverse.
-
Bisa hadir dalam serial animasi X-Men '97, memperkenalkan moralitas gelap dari versi alternatif.
-
Sangat potensial dalam game X-Men, sebagai ilmuwan yang membuat bos musuh mutan buatan.
Visual seram dan intelektualitas sadisnya akan membuatnya villain yang tak terlupakan.
Kesimpulan
Dark Beast adalah versi cermin gelap dari pahlawan yang kita kenal. Dengan kecerdasan tiada tara dan etika nihil, ia menjadi ancaman tidak hanya secara fisik, tapi secara ideologis.
Lebih dari sekadar penjahat, Dark Beast adalah refleksi paling gelap dari potensi intelektual manusia, dan pengingat bahwa pengetahuan tanpa tanggung jawab bisa menghancurkan lebih dari sekadar dunia.
.jpg)
