Jika Barry Allen memandang Speed Force sebagai alat untuk menolong…
Savitar memandangnya sebagai agama.
Baginya, kecepatan adalah jalan menuju pencerahan — dan hanya dia yang layak menjadi pemimpinnya.
Dengan kekuatan dan kepercayaan fanatik, Savitar berlari bukan untuk menolong, tapi untuk menguasai — dan siapa pun yang menolak… akan diserap ke dalam jalannya.
Asal-Usul Savitar
Savitar pertama kali muncul dalam The Flash Vol. 2 #108 (1995).
Ia adalah seorang pilot uji coba pesawat jet supersonik dari masa lalu.
Ketika pesawatnya ditembak saat terbang di kecepatan tinggi, dia disambar energi Speed Force.
Tapi berbeda dengan Barry atau Wally, energi ini memutar pikirannya.
Alih-alih menjadi pahlawan, Savitar mengalami pencerahan seperti spiritual dan percaya bahwa dirinya adalah pilihan Speed Force, nabi kecepatan.
Kepercayaan Gila dan Kultus
Savitar tidak hanya menggunakan kekuatannya untuk bertarung.
Ia membangun kultus pengikut, sebuah sekte rahasia yang percaya bahwa hanya Savitar yang layak memimpin semua speedster.
Dalam ajarannya:
-
Speed Force adalah entitas suci
-
Flash adalah penista
-
Semua speedster harus tunduk atau dihancurkan
Ia menyebut dirinya sebagai “Dewa Kecepatan”, dan mengklaim Speed Force menjawab doanya.
Kekuatan Savitar
Savitar bukan speedster biasa.
Kekuatan uniknya termasuk:
-
Energy Distribution: Bisa memberikan kecepatan ke pengikutnya, atau menyerap dari mereka
-
Speed Aura Projection: Bisa menciptakan perisai atau serangan berbasis Speed Force
-
Healing Factor Super Cepat
-
Multifase Combat: Bisa membelah dirinya dalam beberapa bayangan kecepatan
Ia juga mahir bela diri dan taktik militer — karena latar belakangnya sebagai tentara.
Konflik dengan The Flash dan Wally West
Savitar sering kali menjadi musuh utama Wally West, bukan Barry.
Dalam alur besar, Savitar mencuri kecepatan dari banyak speedster dan hampir menghentikan semua koneksi Speed Force, kecuali dirinya sendiri.
Wally akhirnya mengalahkannya dengan cara melepaskan semua Speed Force ke Savitar,
yang ironisnya justru membuat Savitar melebur ke dalam energi itu — seperti mati oleh “tuhannya sendiri.”
Versi TV: The Flash CW (Savitar adalah Barry Allen?)
Dalam The Flash Season 3 (CW), Savitar punya twist besar:
-
Ia adalah Barry Allen dari masa depan
-
Versi Barry yang trauma, kesepian, dan dibenci semua orang
-
Ia menjadi monster armor petir putih yang menyebut dirinya "God of Speed"
Versi ini:
-
Punya armor tebal dan petir putih
-
Membunuh Iris dalam satu timeline
-
Memberi cerita emosional paling berat bagi Barry
Meskipun berbeda dari komik, versi ini memperkuat konsep fanatisme kecepatan dan tema kehancuran oleh trauma sendiri.
Tragedi Seorang Fanatik
Savitar bukan jahat karena rakus.
Dia jahat karena percaya sepenuhnya pada hal yang salah.
Ia adalah korban dari pengalaman spiritual palsu.
Dalam pikirannya, dia pahlawan…
Tapi di dunia nyata, dia hanya monster dengan jubah dewa.
Fakta Menarik
-
Nama “Savitar” diambil dari Savitr, dewa matahari Hindu yang dianggap menggerakkan alam semesta
-
Ia adalah speedster pertama yang bisa memberi dan mengambil Speed Force secara bebas
-
Punya base rahasia seperti kuil, lengkap dengan pengikut berjas putih
-
Dalam beberapa versi, Savitar bisa membuka pintu ke “Inti Speed Force”
Kesimpulan
Savitar mengajarkan bahwa kekuatan besar tanpa arah moral adalah bencana.
Ia bukan hanya berlari…
Ia menghancurkan, dengan keyakinan penuh bahwa ia benar.
Dalam dunia speedster, Savitar adalah pengingat:
“Ketika kecepatan jadi agama, maka keadilan bisa disesatkan.”
Dan itulah mengapa dia ditakuti — bukan karena kecepatannya…
Tapi karena iman fanatik pada kekuatan itu sendiri.